Berdiri sebagai negara kepulauan, telah seharusnya Indonesia mempunyai pertahanan maritim yang cantik. Menggunakan alat primer sistem senjata
seperti kapal destroyer ialah sebuah keharusan.
Kapal perusak ialah sebuah kapal perang yg
mampu berkecimpung dengan cepat serta bisa bermanuver. Sesuai dengan namanya, fungsi dari kapal ini adalah melindungi armada kapal perang
yang berukuran lebih akbar.
Sejarah Kapal Destroyer
Kapal perusak hadir di pertengahan abad ke-9. Kala itu ialah zaman revolusi industri di mana banyak sekali jenis kapal layar diubah menjadi kapal menggunakan mesin uap. Inovasi yang terjadi kala itu adalah turbin uap yg jadi inovasi revolusioner dan sangat berguna dalam memperbaiki kemampuan kapal perang. Penemunya sendiri ialah insinyur belia Charles Parsons.
Sebelum turbin uap ditemukan tahun 1897, revolusi torpedo lebih dulu terjadi sekitar tahun 1866. Torpedo ditemukan oleh Robert Whitehead, orang berkebangsaan Inggris yang tinggal pada Italia. Kapal torpedo adalah terobosan baru karena memiliki gerakan yg lincah dan gesit mengingat bentuknya yg mungil. Ketika itu, kapal torpedo menjadi kapal destroyer yg relatif dikhawatirkan oleh kapal-kapal besar. Tidak selaras menggunakan kapal tempur yg berukuran besar sehingga sulit melakukan gerakan-gerakan. Belum lagi buat meluncurkan meriam, kapal akbar lebih usang dibandingkan kapal torpedo.
Demi mengatasi ancaman kapal torpedo, maka diciptakanlah kapal perang yang berukuran lebih kecil. Kapal ini dilengkapi banyak sekali senjata kaliber yang fungsinya untuk menembak secara cepat. Kapal tersebut dianggap sebagai kapal destroyer torpedo, sekarang dikenal juga sebagai kapal perusak.
Perkembangan Kapal Perusak dari Masa ke Masa
Desain kapal perusak pertama kali ada pada ketika Perang Dunia I, di mana kapal selam U-boat relatif mengancam di perbatasan bahari. Demi mengatasi hal tadi, kapal perusak harus dipersenjatai menggunakan bom dan sonar. Fungsinya untuk menyerang sekaligus mengetahui posisi kapal milik lawan. Perubahan desainnya terjadi jua di Perang Dunia II. Kala itu, kapal perusak berubah fungsi buat melawan pesawat terbang.
Kapal perusak pun dilengkapi dengan meriam anti pesawat yg cukup memakan ruang di bagian dek dan membuat berat kapal semakin tinggi. Itu adalah kekurangannya. Namun, sebagai gantinya, kapal perusak juga bisa bekerja sebagai kapal penjelajah. Bagi kapal-kapal perusak lama yang sudah dirakit pun dilakukan perubahan, yaitu dengan memberikan meriam fungsi ganda. Meriam ini memiliki 2 fungsi yaitu menghambat kapal lain dan juga pesawat.
Usai Perang Dunia II selesai, kapal perusak
jadi jenis kapal yg tidak mengalami kepunahan. Pasalnya, biaya operasionalnya tidak terlalu tinggi bila
dibandingkan dengan kapal besar untuk perang.
Kapal Destroyer Milik Indonesia
Apakah Indonesia memiliki kapal perusak? Tentu saja. Bahkan jumlahnya sendiri selalu ditambah. Yang terakhir ditambahkan adalah kapal KRI I Gusti Ngurah Rai-332. Alutsista yang bisa memperkuat TNI Angkatan Laut ini mempunyai begitu banyak tugas, mulai dari anti-surface warfare, anti-air warfare, naval gunfire support, electronic warfare sampai naval diplomacy. Panjang asal kapal destroyer milik Indonesia ini 105,11 meter dengan bobot 2.365 ton. Dia termasuk kelas light fregat atau perusak kawal rudal. Sstem persenjataannya cukup lengkap.
Apa saja senjata yang bisa dibawa sang KRI I Gusti Ngurah Rai-332?
Mulai dari meriam primer berukuran 76 mm serta rudal bagian atas ke udara (SAM). Ada pula sistem pertahanan diri, yaitu senjata 35 mm serta pelontar torpedo. Tidak lupa disematkan jua surface-to-surface missiles (SSM). Kapal perusak ini mempunyai kemampuan buat peperangan elektronika menggunakan sistem electronic counter measure (ECM) serta electronic support measure (ESM). Seluruhnya- sudah diintegrasikan dalam combat management system (CMS).
Jenis-Jenis Kapal Destroyer Terkenal di Dunia
Bukan hanya Indonesia saja yang mempunyai kapal perusak untuk menjaga kedaulatan negara, tetapi negara tetangga juga. Apalagi negara-negara maju seperti Amerika yang siap memproduksi atau membeli kapal perusak menggunakan harga mahal. Sepanjang sejarah sampai saat ini, terdapat beberapa jenis kapal perusak yg relatif ditakuti dunia. Apa saja itu? Cek secara pribadi jenis-jenisnya. Ini dia.
Kapal Selam Perusak Virginia
Kapal yang pertama ini milik Angkatan Laut Amerika Serikat dan jadi penerus kapal Los Angeles. Kapal yg didesain khusus sebagai kapal alternatif ini ukurannya lebih mungil dan jua murah. Walau begitu, kapal ini memiliki sifat yang serbaguna. Di Amerika, terdapat 30 jenis kapal yang mempunyai tenaga nuklir Virginia ini. Hampir semuanya masih beroperasi dan ada 12 tabung Vertical Launch System (VLS).
VLS sendiri adalah sistem buat meluncurkan
rudal jelajah untuk serangan darat yg jangkauannya 1.700 km. Selain itu, terdapat jua empat tabung torpo ukuran 533 mm yang bisa digunakan menembakkan
26 torpedo.
Kapal Selam Perusak Kelas Los Angeles
Lagi-lagi kapal destroyer milik Amerika Serikat yang jumlahnya sekitar 40 buah. Kapal ini adalah versi yang relatif teranyar berasal pendahulunya yang bekerja tahun 1988. Versi terbarunya ini tujuh kali lebih tenang daripada pendahulunya. Selain itu, susunan senjatanya juga jauh lebih bertenaga. Terdapat rudal anti kapal Sup Harpoon dan juga torpedo Mk. 46. Ia dilengkapi juga dengan rudal jelajah agresi darat Tomahawk. Kelebihan kapal ini adalah bisa menjelajah di bawah lautan es yang jadi tempat beroperasinya kapal selam rudal Rusia.
Kapal Selam Graney
Ini adalah salah satu kapal selam bertenaga nuklir teranyar milik negara Rusia. Awalnya bernama Severodvinsk dan diciptakan tahun 1993. Hanya saja, pembangunannya sempat berhenti dikarenakan adanya problem dana. Kapal ini beroperasi pada tahun 2013, lalu kapal keduanya diciptakan buat menaikkan kualitas. Saat ini terdapat 6 kapal selam penghancur yang menggunakan 24 tabung peluncuran vertikal buat rudal yang beroperasi. Salah satunya adalah rudal P-800 Oniks yg mampu menjangkau jeda hingga 300 km. Masih terdapat jua 8 tahun torpedo 650 mm. Satu kapal mampu membawa 30 jenis torpedo dan rudal.
Kapal Selam Astute
Masih kapal selam yang menggunakan energi nuklir. Kali ini ialah milik negara Inggris. Awalnya dioperasikan sang Royal Navy tahun 2010. Ada 7 jenis kapal yg beroperasi. Kelebihannya ialah adanya fitur mode siluman serta kapasitas angkut senjata yang cukup banyak. Ada 6 tabung torpedo 533 mm dan kapal ini juga mempunyai rudal jelajah serangan darat Tomahawk Block IV.
Tinggal pada negara maritim, Anda tentu tidak hanya mengenal kapal penghancur saja. Masih ada jenis kapal lain seperti kapal feri, kapal nelayan, dan kapal karet yang dilengkapi mesin tempel. Soal mesin tempel, Suzuki Marine jadi banyak pilihan para nelayan serta pengguna kapal pada Indonesia. Beberapa mesin tempel mirip Offset Driveshaft dibuat dengan tujuan memiliki sedikit getaran dan kompak. Kapal akan mempunyai kemudi yang lebih stabil dengan bantuan mesin tempel ini. Terdapat juga Suzuki Dual Prop System yang bisa memutar dua baling-baling menggunakan arah berlawanan.
Masih banyak lagi mesin tempel Suzuki seperti
High Energy Rotation yang menggunakan navigasi kuat. Ada jua Multi Stage Induction dan Two-Stage Gear Reduction. Tinggal pilih saja mana mesin tempel sesuai
dengan kebutuhan, semuanya ada di Suzuki Marine.
إرسال تعليق